Engenering
Dari definisi diatas dapat ditarik beberapa hal sebagai berikut: Teknik industri adalah disiplin engineering / teknik bukan science dikarenakan teknik industri menangani pekerjaan-pekerjaan perancangan, perbaikan dan penginstalasian dan juga menangani masalah manusia
Perkembangan ilmu pengetahuan tidak berlangsung secara mendadak, melainkan terjadi secara bertahap dimana para ilmuwan memberikan sumbangan menurut kemampuannya. Penemuan yang dilakukan oleh manusia tidak terpusat melainkan menyebar dari babylonia, mesir, cina, India, irak yunani, hingga kedaratan eropa. Hal ini membuktikan bahwa manusia dihadapkan pada tantangan yang memacu daya kreatipitas.
Teknik industri lahir sejak persoalan produksi, sejak manusia harus mewujudkan sesuatu untuk memenuhi keperluan hidupnya. Persoalan produksi muncul pada zaman pra yunani kuno, saat manusia menggunakan batu sebagi peralatannya. Meskipun konsep teknik industri sudah muncul pada zaman pra yunani kuno, namun disiplin teknik industri berakar kuat pada masa revolusi industri tahun 1750-an di inggris. Disiplin ini awalnya dikembangkan oleh beberapa individu yang berusaha mencari / mengembangkan prinsip-prinsip organisasi dan manajemen produksi yingkat lanjut [51]. Revolusi yang terjadi di inggris dianggap sebagai era moderen disiplin teknik industri. Revolusi industri telah mengubah secara dramatis proses manufaktur dan membantu lahirnya konsep-konsep ilmupengetahuan di kemudian hari. Beberapa penemuan teknologi pada masa revolusi industri antaralain penemuan mesin pintal oleh james hargreaves (1765) pengembangan water franme oleh Richard arkweight (1769) dan mungkin satu inovasi terpenting pada masa revolusi industri adalah ditemukannya mesin uap oleh james watt. Revolusi industri juga melahirkan penemuan-penemuan baru dibidang kelistrikan misalnya Samuel morse yang berjasa dalam pengembangan pesawat telegram (1840) penemuan bola lampu oleh Thomas alfa Edison (1880) yang merupakan awal digunakan listrik untuk penerangan. Penemuan-penemuan tersebut merupakan bagian dari sejarah panjang munculnya disiplin teknik industri.
Pendidikan teknik industri di Indonesia mulai diperkenalkan oleh bapak Matthias aroef pada tahun 1985 setelah menyelesaikan studya di cornell university. Tahun 1960 itb membuka sub jurusan teknik produksi di jurusan teknik mesin, sebagai embrio berdirinya teknik industri. Baru pada tahun 1971 didirikan jurusan teknik industri yang terpisah dengan teknik mesin yang kemudian mengawali pendidikan teknik industri di Indonesia.